Benarkah Demam Saat Hamil Meningkatkan Risiko Autis?
DokterSehat.Com– Bagi para ibu hamil, jangan menganggap sepele ketika mengalami demam. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa wanita hamil yang mengalami demam memiliki risiko melahirkan anak dengan gangguan autis. Demam adalah gejala alami tubuh saat berusaha melawan terjadinya infeksi dari virus atau bakteri dari luar. Saat ibu hamil melawan infeksi, cairan ketuban dan darah akan mengandung sel sitokin inflamasi yang lebih tinggi dari biasanya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dalam Journal of Autism and Development Disorders pada tahun 2013 menyebutkan bahwa demam saat hamil di trimester ketiga berhubungan dengan peningkatan risiko anak mengalami autism spectrum disorder (ASD).
Penelitian serupa di tahun 2017 dalam Jurnal Molecular Psychiatry menyatakan bahwa demam saat hamil di trimester pertama dan kedua berkaitan peningkatan risiko ASD. Demam pada ibu hamil saat trimester kedua dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya ASD sebanyak 40 persen. Jika demam terjadi lebih dari tiga kali pada trimesrer kedua dapat meningkatkan risiko terjadinya ASD hingga tiga kali lipat.
Para ahli belum menemukan penyebab mengapa demam pada trimester kedua dapat meningkatkan risiko ASD. Saat trimester kedua merupakan waktu perkembangan otak janin secara pesat. Saat ini, kekebalan ibu cenderung menurun agar tubuh ibu tidak menolak proses perekmbangan janin yang sangat pesat. Kondisi rentan di trimester kedua ini yang bisa meningkatkan risiko gangguan perkembangan janin.
Meskipun terdengar cukup mengkhawatirkan, namun seorang profesor dari Center for Infection and Immunity di Columbia University menyebutkan bahwa risiko ini relatif kecil terjadi. Tidak berarti semua wanita hamil yang mengalami demam akan melahirkan anak dengan ASD.
Kenyataannya, ribuan ibu hamil pernah mengalami demam atau flu selama kehamilan mereka namun melahirkan anak yang normal. Masih perlu penelitian lebih lanjut mengenai kaitan demam dengan risiko ASD. Autisme sendiri dipengaruhi oleh banyak hal seperti faktor lingkungan dan genetik. Namun jika Anda mengalami demam saat hamil, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
Daftar Isi [Tutup]
0 Comments
Post a Comment